Cara Mengawetkan Bawang goreng selalu jadi pelengkap makanan favorit karena rasanya gurih, teksturnya renyah, dan aromanya khas. Taburan sederhana ini bisa membuat hidangan seperti soto, mie, nasi goreng, hingga lauk sehari-hari terasa lebih istimewa.
Meski begitu, banyak orang sering menghadapi masalah bawang goreng yang cepat melempem, kehilangan kerenyahan, atau berbau tengik. Masalah ini muncul karena cara penyimpanan yang kurang tepat.
Cara Mengawetkan Bawang Goreng?
Untuk mengatasinya, kamu perlu menerapkan cara yang benar agar bawang goreng tetap renyah dan tahan lama. Dengan teknik penyimpanan yang tepat dan wadah yang sesuai, kamu bisa menjaga kualitas bawang goreng lebih lama dan selalu siap disajikan kapan saja.
Selain penyimpanan, cara menggoreng bawang juga berpengaruh besar terhadap daya tahan. Jika proses menggoreng tidak tepat, bawang goreng bisa menyerap banyak minyak sehingga lebih mudah tengik.
Oleh karena itu, menjaga suhu minyak dan menggoreng dengan teknik yang benar menjadi langkah penting sebelum bawang goreng disimpan.
1. Simpan di Wadah Kedap Udara
Setelah bawang goreng dingin, segera masukkan ke dalam wadah rapat. Pilih toples kaca atau plastik food grade dengan penutup kedap udara. Cara ini melindungi bawang goreng dari udara lembap yang membuatnya melempem.
Pastikan wadah dalam kondisi kering dan bersih. Jika ada sisa air atau minyak, bawang goreng lebih cepat basi. Gunakan wadah transparan agar kamu bisa memantau kondisinya tanpa sering membuka tutupnya.
2. Gunakan Silica Gel atau Beras
Untuk menjaga kerenyahan, masukkan silica gel food grade ke dalam wadah. Silica gel menyerap kelembapan sehingga bawang tetap renyah lebih lama.
Jika tidak punya silica gel, gunakan beras kering sebagai alternatif. Masukkan beras ke dalam kain tipis atau tisu, lalu letakkan di dalam wadah. Beras menyerap kelembapan berlebih dan membantu bawang tetap kering.
3. Simpan di Tempat Sejuk dan Kering
Hindari menyimpan bawang goreng di dekat kompor, oven, atau jendela yang terkena sinar matahari. Suhu panas mempercepat minyak bawang tengik dan merusak rasa.
Tempat terbaik ada di rak dapur yang sejuk, kering, dan jauh dari sumber panas. Lemari makanan juga bisa jadi pilihan agar bawang lebih terlindung dari debu dan serangga.
4. Kurangi Minyak Berlebih
Proses menggoreng menentukan daya simpan bawang goreng. Jika terlalu berminyak, bawang lebih cepat tengik. Setelah menggoreng, tiriskan dengan saringan kawat atau letakkan di atas tisu dapur hingga minyak terserap.
Langkah ini membuat bawang tetap garing dan awet lebih lama. Selain itu, rasa gurihnya pun bertahan lebih lama.
5. Simpan di Kulkas atau Freezer
Untuk penyimpanan jangka panjang, taruh bawang goreng di kulkas atau freezer. Pastikan wadah tertutup rapat agar bawang tidak menyerap bau makanan lain.
Bawang goreng yang disimpan di freezer bisa bertahan hingga beberapa bulan. Saat butuh, cukup keluarkan secukupnya lalu biarkan kembali ke suhu ruang. Teksturnya tetap renyah seperti baru digoreng.
6. Cara Mengawetkan Bawang dengan Minyak Berkualitas
Minyak berkualitas sangat berpengaruh pada daya simpan bawang goreng. Pakai minyak baru, bukan jelantah. Minyak yang baik membuat bawang lebih awet dan tidak cepat tengik.
Selain itu, panaskan minyak hingga suhu pas sebelum menggoreng. Suhu yang tepat membuat bawang matang merata dan tidak menyerap terlalu banyak minyak.
7. Cara Mengawetkan Bawang Goreng Sesuai Kebutuhan
Kalau hanya untuk kebutuhan harian, goreng bawang secukupnya saja. Membuat terlalu banyak berisiko menurunkan kualitas sebelum habis dimakan.
Dengan menggoreng sesuai kebutuhan, kamu bisa selalu menikmati bawang goreng yang segar, renyah, dan harum.
Kesimpulan Cara Mengawetkan bawang Goreng
Mengawetkan bawang goreng sebenarnya mudah jika kamu menerapkan cara yang benar. Kuncinya ada pada pemilihan wadah penyimpanan, teknik menggoreng, dan kualitas minyak yang dipakai.
Tambahkan langkah sederhana seperti memakai silica gel, beras kering, atau menyimpannya di kulkas dan freezer untuk memperpanjang daya simpan. Lebih baik lagi jika kamu menggoreng sesuai kebutuhan, sehingga rasa bawang goreng selalu segar dan aromanya tetap menggoda.

Tinggalkan Balasan